Studi ini mencakup sampel peserta yang disaring dengan hati-hati yang menghadiri lokakarya microdosing. Di akhir lokakarya, para peserta menerima dua tas berisi pil psilocybin atau pil plasebo. Para peneliti menginstruksikan para peserta untuk mengonsumsi satu kantong dosis selama tiga minggu berikutnya. Para peserta kemudian mengambil istirahat dua minggu, sebelum mengonsumsi kantong dosis kedua selama tiga minggu berikutnya.

Dari Hasil Tes Menunjukkan Dosis Kecil LSD Tidak Berpengaruh Pada Kerja Otak

Baik peserta maupun peneliti tidak mengetahui tas mana yang mengandung psilocybin dan tas mana yang mengandung plasebo, sebuah proses yang dikenal sebagai double-blinding. Peserta juga dikeluarkan dari analisis akhir jika mereka mengkonsumsi zat psikoaktif lain selama penelitian atau menyimpang dari jadwal microdosing mereka.

Dalam empat sesi laboratorium, yang berlangsung sekitar . jam setelah pemberian sendiri dosis psilocybin atau plasebo, para peserta menyelesaikan serangkaian tes yang mengukur depresi, kecemasan, pemrosesan emosi, dan kesadaran interoseptif.

Berdasarkan temuan sebelumnya, para peneliti mengharapkan bahwa microdosing psilocybin akan mengurangi gejala kecemasan dan depresi, menyebabkan bias terhadap ekspresi wajah positif, dan meningkatkan kesadaran interoseptif. Tapi efek microdosing tidak berbeda secara signifikan dari plasebo.

“Kami menemukan bahwa dosis mikro dengan psilocybin dibandingkan dengan plasebo tidak menghasilkan penurunan skor depresi atau kecemasan,” kata van Elk kepada PsyPost. “Kami mengamati efek plasebo generik yang kuat: baik plasebo dan kelompok dosis mikro menunjukkan perubahan signifikan dalam skor kesejahteraan mereka sejak mereka memulai penelitian. Jadi, hanya berharap bahwa Anda adalah bagian dari uji klinis di mana Anda mungkin atau mungkin tidak menerima zat psikoaktif sudah meningkatkan kesejahteraan Anda.

Temuan ini sejalan dengan studi terkontrol plasebo lainnya, yang menemukan bahwa dosis kecil LSD tidak memiliki efek signifikan pada tes memori kerja, tes fungsi kognitif, atau ukuran simulasi eksklusi sosial. Tetapi masih mungkin bahwa microdosing memiliki beberapa dampak psikologis yang positif. Penyelidikan ilmiah tentang microdosing dan penggunaan zat psikedelik secara umum masih dalam tahap awal.